Celana Sirwal atau Bantholun?
Celana Sirwal Pria |
Celana Pantalon |
Mungkin
sebagian kita ada yang masih bingun apa itu sirwal dan apa itu bantholun /
pantalon. Sebagian ada yang membedakan antara keduanya bahwasanya sirwal itu model celana yang longgar / lebih besar di bandingkan dengan
bantholun / pantalon, dan celana pantalon sendiri merupakan celana dengan
model-model yang ketat.
Untuk
melihat pembahasan tentang hal ini, yaitu apa itu sirwal / saroowil dan apa itu
bantholun / celana pantalon maka bisa di simak pembahasan yang baik di
sampaikan oleh ustadz Abu Jauzaa pada link celana pantalon ini.
Dari
pembahasan tersebut di katakan bahwasannya tidak semua pantalon modelnya kecil,
ada juga pantalon yang modelnya besar. Dan perbedaan kedua celana ini yaitu
sirwal dan banthalun hanya terdapat pada modelnya saja seperti yang di
gambarkan pada artikel link diatas. Namun secara umum kita lihat untuk celana
yang sering disebut dengan sirwal / saroowil ini rata-rata model celananya besar-besar
dan longgar-longgar.
Berkaitan
dengan memakai celana ini, dimana dalam keseharian seorang muslim wajib
melaksanakan sholat berjamaah di masjid, maka model celana yang dipakai ini
tentunya haruslah sesuai dengan ketentuan menutup aurat di dalam sholat. Jangan
sampai ketika sholat seperti pada posisi ruku’ / sujud tersingkap aurat /
terlihat lekukan aurat kita sehingga dapat membatalkan sholat karena kita
kurang perhatian terhadap model celana yang kita pakai.
Oleh
karena itu, terlepas boleh atau tidaknya memakai bantholun bagi seorang muslim,
kita dapati akan lebih baik dan aman bagi kita kalau minimal kita pakai
celana-celana yang longgar, celana-celana dengan model yang besar, sehingga
dengan makainya kita lebih merasa praktis dan aman ketika akan melaksanakan
sholat atau kegiatan lainnya karena aurat kita aman dan tersingkap atau
terlihat jelas lekukannya.
Akan
lebih baik lagi, ketika seorang muslim memakai celana dengan model yang longgar
seperti celana yang sering kita sebut dengan sirwal / saroowil ini di padukan
lagi dengan baju atasannya dengan model baju yang longgar juga dan panjang
seperti baju koko pakistan / gamis pakistan misalnya. Walaupun menurut hemat
kami, ketika seorang muslim memakai celana pantalon / bantholun dan model
bajunya seperti gamis pakistan yang minimal panjangnya menutupi pantat, hal ini
juga baik. Dan yang kurang baik dan hendaknya di jauhi adalah berpakaian dengan
celana super ketat dan baju atasannya pun tidak kalah ketat juga pendek.
Sehingga ketika sedikit ada pergerakan saja sudah langsung tersingkap badanya.
Ketika
kita melarang seorang muslimah memakai pakaian serba ketat, full pres body,
maka tentunya layak juga kita terapkan dalam diri kita sendiri pelarangan
tersebut. Jangan sampai kita melarang wanita berpakaian serba ketat dan kita
sendiri pakaiannya masih ketat membentuk lekukan tubuh. Walaupun batasan aurat
laki-laki dan perempuan itu berbeda, namun akan lebih baik jika seorang muslim
pria menjauhi pakaian dengan model-model yang ketat.
Ketika
kita mampu untuk berhijrah meninggalkan perbuatan syirik, bid’ah, riba, dan
berbagai macam perbuatan maksiat lainnya dengan berbagai macam cibiran dan
hinaan, tentu hirah dari pakain serba ketat, pakaian yang menyerupai orang
kafir juga lebih mudah untuk kita lakukan. Mari kita hijrahkan diri kita kepada
hijrah yang total dan tidak pilih-pilih. Yang sesuai selera kita ikuti, namun
ketika kebaikan itu tidak sesuai dengan selera kita jauhi.
Fanspage
RUMAH BELANJA MUSLIM
Akun
FB RUMAH BELANJA WHYLUTH
0 komentar: