Fenomena Istri Sekarang

istri sholehah
Jika kita mengamati dan meneliti, atau bahkan menanyakan wanita muslimah pada saat ini, kalau kita tanyakan kepada mereka, apakah engkau ingin menjadi wanita sholehah? Apakah engkau ingin menjadi istri yang sholehah? Dan apakah engkau ingin anak-anak perempuanmu kelak menjadi wanita sholehah? Tentu kebanyakan darinya akan menjawab “ya”. Hal ini menunjukkan bahwa menjadi wanita sholehah, menjadi istri sholehah adalah keinginan mayortas wanita muslimah pada saat ini.

Namun masalahnya adalah, apakah keinginan ini telah dibarengi dengan upaya untuk mencapainya? Ataukah hanya sekedar keinginan saja tanpa upaya. Jelas hal ini akan menjadi mimpi indah saja ketika seorang wanita ingin menjadi istri yang sholehah tetapi ia tidak menjalani sebab-sebab dan upaya untuk menjadi istri sholehah. Bahkan mimpi indah ini akan menjadi mimpi buruk ketika ia berkeinginan baik, namun yang dikerjakan malah sebaliknya.

Mari kita tengok kebanyakan wanita pada saat ini. Kita akan temui kebanyakan dari mereka, berhias dan tampil cantiknya hanya diluar rumah. Mereka bersolek, mereka mengenakan pakaian yang paling baik, paling manriknya saat diluar rumah. Hal ini dikarenakan ia ingin tampil maksimal, ingin tampil cantik, ingin tampil prima, ingin tampil menarik di tempat umum dan menjadi perhatian orang banyak, yang tidak sedikit dari mereka mengharapkan pujian dari orang lain dari kecantikannya itu.

Dan begitu juga sebaliknya, ternyata kita lihat dari kebanyakan para wanita ini ketika berada di rumah, berada bersama suaminya mereka berdandan apa adanya, memakai pakain yang tidak sebaik ketika mereka keluar rumah, bahkan mungkin memakai pakaian compang camping, kusut, kusam dan lain sebagainya yang jika dilihat kurang indah.

Tetapi dengan fenomena itu, jika ditanya, apakah masih ingin menjadi istri sholehah, tentu kebanyakannya masih akan menjawab “iya”. Lalu pertanyaannya, mengapa engkau ingin menjadi istri sholehah, namun engkau malah banyak langgar syariat Allah, dan engkau tidak senangkan suamimu? Apakah kecantikan yang engkau miliki itu untuk diperlihatkan hanya kepada suamimu, ataukah kecantikanmu akan engkau obral gratis begitu saja di luar rumah?

Maka mari kita bertaqwa kepada Allah. Allah telah meninggikan derajat wanita dengan mesyariatkan busana muslimah yang menutupi seluruh tubuhnya kecuali yang dikecualikan dalam syariat. Islam telah mengistimewakan wanita dengan ia tetap tinggal di rumahnya. Islam telah melindungi wanita dengan melarangnya untuk tidak tabarruj.

Lalu apakah engkau masih ingin kecantikanmu ini dinikmati oleh banyak orang, ataukah engkau ingin mengistimewakan dirimu dengan menutupi kecantikanmu hanya untuk suamimu tercinta?

Maka salah satu jalan yang harus ditempuh seorang wanita muslimah untuk menjadi istri sholehah adalah dengan menutupi kecantikannya dengan berjilbab yang syar’i yang menutupi seluruh tubuhnya kecuali yang dikecualikan syariat, dan tidak memakai wangi-wangian yang mencolok keculai hanya di depan suami, dan berhias serta mempercantik diri hanya dihadapan suami.

Oleh karena itu, mari kita cari keridhoan Allah dengan terus menjalankan syariat Islam. Mari kita tempatkan keindahan itu sesuai pada porsi dan tempatnya. Karena sesungguhnya keindahan seorang wanita itu tidaklah untuk diumbar dan di obral murah diluar sana. Wallahu a’alam. 

Cek juga artikel kami Berjilbab Agar Cantik? ini

Fanpage kami di RUMAH BELANJA MUSLIM


0 komentar: