Wahai Suami, Jagalah Perhiasan Anda!
Ketika
kita memiliki sebuah harta benda, perhiasan, atau kendaraan yang mewah sudah
merupakan sesuatu yang wajar jika kita selalu menjaganya, merawatnya agar
jangan sampai rusak, hilang, atau di curi orang. Kita menyimpannya dengan rapi
hingga hanya kita sendiri saja yang mengetahuinya, dan bahkan kita harus
membeli berangkas untuk menyimpannya atau menyewa satpam untuk menambah ketat
penjagaan terhadap barang-barang berharga tadi.
Namun
seketat apapun penjagaan kita terhadap barang-barang berharga tersebut, takdir
berkata lain, ternyata suatu saat barang-barang berharga, dari perhiasan, herta
benda, mobil mewah itu hilang atau rusak. Betapa sedih perasaan kita ketika
melihat harta yang kita kumpulkan dengan jerih payah hilang atau rusak dalam
sekejap mata. Terkadang tidak jarang kita lihat banyak juga orang-orang yang
sampai stress dan juga gila karena kehilangan harta benda berharganya.
Tetapi,
sebuah fenomena yang cukup aneh, ternyata untuk harga benda dunia kita begitu
apik, begitu cermat dalam menjaganya, namun untuk harta dan perhiasan yang
dapat menghantarkan kita kepada kebahagiaan akhirat kita sangat cuek, acuh dan
tidak menjaganya dengan baik.
Kita ketahui
bersama, seorang istri adalah perhiasan dan harta yang paling berharga bagi
setiap suami. Namun berapa banyak para suami yang tidak menyadari ini. Mereka
mereladakn diri-diri mereka menjadi orang yang dayuts yang ancamannya kata Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam tidak akan dilihat Allah dengan
pandangan kasih sayang pada hari akhir nanti.
“Ada
tiga golongan manusia yang tidak akan dilihat oleh Allah (dengan pandangan
kasih sayang) pada hari kiamat nanti, yaitu: orang yang durhaka kepada kedua
orang tuanya, perempuan yang menyerupai laki-laki, dan ad-dayyuts…” (HR. An-Nasa-i, Ahmad, dan yang lain.
Di shahihkan oleh Adz-Dzahabi dalam Kitabul Kaba-ir)
Betapa
banyak seorang suami yang katanya menyayangi istrinya, mencintai istrinya namun
ia rela perhiasaan yang paling berharganya itu menjadi santapan mata laki-laki
lain karena ia biarkan istrinya untuk bertabarruj.
Banyak para suami yang membiarkan istri-istri mereka keluar rumah dengan
dandanan yang sangat wah, memakai baju minim yang menampakkan aurat dan
perhiasannya, lengkap dengan wewangian parfum pada tubuhnya. Sehingga ketika
mereka berada diluar rumah, hampir-hampir semua mata memandangnya terpesona,
dan bermunculan lah fikiran-fikiran jahat dari manusia akibat bisikan syaiton.
Lalu
masihkan dapat dikatan bahwa suami yang seperti ini benar menyayangi dan
mencintai istrinya? Atau ia hanya sekadar berucap saja tanpa ada pembuktian?
Maka,
wahai para suami, hendaknya engkau dapat membuat skala prioritas dalam menjaga
harta mu yang paling berharga.
Jika
untuk harta bendamu yang merupakan bekal kehidupan dunia engkau begitu apik dan
hati-hatinya dalam menjaganya, dan ketika kehilangannya engkau bersedih, maka
apakah engkau rela perhiasan terindah dalam hidupmu dirampas orang, dinikmati
orang lain saat berada diluar rumah? Apakah engkau rela perhiasan terindah
dalam hidupmu yang dapat menjadi bekal amalan di akhirat kelak menjadi sumber
dosa bagimu dan memperberat pertanggung jawabanmu kelak di akhirat? Tidakkah engkau
mengetahui sabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi
wa sallam,
“Ketahuilah,
kalian semua adalah pemimpin dan kalian semua akan dimintai pertanggung jawaban
tentang apa yang dipimpinnya. Seorang suami adalah pemimpin (keluarganya) dan
dia akan dimintai pertanggungjawaban tentang (perbuatan) mereka.” (HR. Al-Bukhari dan Muslim)
Maka
tentunlah seorang suami harus lebih berhati-hati lagi dalam menjaga
perhiasannya (istrinya) di dunia ini. Jangan sampai ia (istri) di nikmati orang
lain yang dapat berujung petaka bagi dirinya dan suaminya. Saat anda begitu
ketat menjaga harta anda, maka hendaknya anda lebih ketat lagi dalam menjaga
istri anda yang merupakan perhiasan paling berharga dalam hidup anda.
Jika
seandainya anda memiliki harta benda yang banyak, emas, perak dan sejnisnya
adana masukkan ke dalam berangkas yang hanya anda saja yang dapat membukanya,
maka istri anda itu lebih layak untuk anda jaga dari berbagai macam kerusakan
di luar rumah. Hendaknya setiap suami menjaga istrinya dalam pakaiannya, dalam
akhlaknya, dalam pergaulannya, dan utamannya dalam akidahnya. Agar kelak
benar-benar dapat menjadi harta dan perhiasan yang dapat mengantarkan kita
kepada kebahagiaan di dunia di akhirat dan dapat bertemu kelak di surga Allah subhanahu wa ta’ala. Amiin.
Fanspage kami RUMAH BELANJA MUSLIM
Akun facebook kami RUMAH BELANJA Whyluth
0 komentar: